Kedai Kuncai - Sebuah helikopter militer AS jatuh di Irak barat dengan tujuh tentara di dalamnya. Pejabat AS mengklaim bahwa helikopter tersebut tidak jatuh karena tembakan musuh.
Dua pejabat AS berbicara dengan syarat anonim dan mengutip laporan awal tentang kejadian tersebut mengatakan bahwa kendaraan militer itu adalah helikopter HH-60 Pave Hawk. Helikopter tersebut jatuh di dekat al-Qaim, sebuah kota di Provinsi Anbar yang dekat dengan perbatasan Suriah akhir Kamis.
Seorang pejabat mengatakan bahwa korban tewas kemungkinan besar terjadi. Dia mengklaim tidak ada indikasi bahwa helikopter tersebut dijatuhkan oleh tembakan musuh.
Dalam sebuah pernyataan, Komando Pusat AS mengatakan bahwa sebuah kendaraan militer yang membawa beberapa tentara AS jatuh di Irak barat.
"Tim penyelamat menanggapi lokasi pesawat yang jatuh saat ini," kata pernyataan Komando Pusat AS, seperti dikutip dari Reuters, Jumat (16/3/2018).
Rincian lebih lanjut dari insiden tersebut tidak diketahui. Namun, Komando Pusat mengatakan penyelidikan akan diluncurkan untuk menentukan penyebab kejadian tersebut.
Walikota al-Qaim, Ahmed al-Mahlawi, juga mengatakan kepada Reuters bahwa ada tujuh orang di dalam helikopter tersebut.
Amerika Serikat mengakui bahwa pihaknya memiliki sekitar 5.200 tentara di Irak yang merupakan bagian dari koalisi yang memerangi militan Negara Islam atau ISIS.
Akhir tahun lalu, Perdana Menteri Irak Haider al-Abadi mengumumkan kemenangan akhir atas ISIS, setelah kelompok militan tersebut menguasai sekitar sepertiga wilayah Irak selama sekitar tiga tahun.
0 comments:
Posting Komentar